Popular Posts

Friday 7 August 2015

Organisasi Semi Militer Yang Dibentuk Oleh JEPANG

Organisasi semi militer yang dibentuk oleh Jepang di Indonesia sebenernya merupakan upaya dari Jepang untuk memperoleh dukungan pasukan demi menghadapi perang dengan tentara sekutu. awalnya hal ini disambut baik oleh rakyat Indonesia karena termakan dengan slogan Nippon 3A, karena menurut Jepang ini demi perjuangan Indonesia untuk mendapatkan kemerdekaan.                                                                                                                                                                               adapun nama dan jenis organisasi semi militernya adalah sebagai berikut     :                                                Seinendan ( Barisan Pemuda ) organisasi ini dibentuk pada 29 april 1943, 
  
       organisasi ini langsung dipimpin dibawah pasukan gunseikan. seinendan dibentuk dengan tujuan melatih para pemuda Indonesia untuk cakap dalam kemiliteran dengan dalih untuk memperoleh kemerdekaan, padahal nyatanya maksut terselubung dari didirikannya organisasi ini adalah  agar jepang memiliki tenaga cadangan untuk mengahadapi sekutu di medan perang asia dan pasifik. pada awlanya anggota seinendan terdiri dari pemuda usia 15-25 tahun namun karena jepang terus membutuhkan pasukan perang karena semakin terdesak di dalam perang pasifik maka diganti menjadi usia 14-22 tahun. pada awal -pembentukan anggota seinendan hanya berjumlah 3500 dari dalam Jawa, namun bertambah menjadi 500.000 pemuda pada akhir pendudukan Jepang.

     Keibodan ( barisan pembantu polisi )
organisasi ini dibentuk bersamaan dengan dibentuknya seinendan 

dalam pembentukan organisasi ini pemerintahan tampak tidak terlalu terpengaruh oleh golongan nasionalis. badan ini langsung ditempatkan dibawah pengawasan kepolisian. badan ini tidak hanya dibentuk di Jawa melainkan daerah sumatera dan lainnya. di sumatera keibodan dikenal dengan istilah bagodan.  di kalimantan dikenal dengan nama  borneo konan hokukodan. 

         Fujinkai (barisan wanita)
        pada April 1943 juga dibentuk organisasi semi militer untuk wanita usia min 15 tahun, organisasi ini juga mengajarkan untuk wanita agar mengerti perang dan kemiliteran. tugas fujinka adalah membantu perang secara tidak langsung dengan menyerahkan pajak perhiasan, hewan ternak danlainnya.


    Syuisintai ( barisan pelopor )
organisasi ini dibentuk pada 1 november 1944 sebagai hasil keputusan chuo sangi in atau dewan pertimbangan pusat. pemimpinnya Ir.,Soekarno dengan wakil R.P Soeroso, Otto Iskandardinata dan Dr. Buntaran Mortoatmodjo kelompok nasionalis  ini pula yang memanfaatkan kesempatan untk menanamkan semangata nasionalisme kepada pemuda bangsa indonesia.
      

Hizbulloh  atau Keiko Sheinen Teshintai

ialah pasukan pemuda islam yang menamakan dirinya tentara llah, ini dibentuk pada 15 Desember 1944. organisasi selain untuk membantu jepang menghadapi perang terhadap sekutu juga mendakwahkan kepada para pengikut nya untuk beribadah dalam ajaran Islam.



Gakukotai ( barisan Pelajar )

ini adalah barisan pemuda indonesia yang dibentuk pada 15 desember 1944usia 15 tahun keatas.

Jibakutai (barisan berani mati)
 pasukan unit kamikaze yang dibentuk oleh jepang untuk angkatan udara maupun laut yang ditugaskan oleh jepang untuk membantu perang terhadap sekutu.

itulah semua organisasi semi militer yang dibentuk oleh jepang, meskipun dengan tujuan untuk membantu jepang melawan sekutu namaun organisasi organsasi ini juga memiliki peranan penting kepada rakyat indonesia sehingga memiliki kemampuan militer untuk mempersiapkan kemerdekaannya kelak. 


semoga bermanfaat credit to google








No comments:

Post a Comment